Monday, December 14, 2009

6 Langkah Mencapai 'Surga' Seks


IDEALNYA, seks adalah kesenangan yang membuat Anda berdua bahagia. Berbagai hal sepele kerap memicu kehidupan seks menemui masalah.

Simak enam langkah efektifa untuk memastikan seks Anda dan pasangan mencapai "surga", seperti dikutip Times of India.

Jadwal seks

Untuk memastikan seks tidak ditempatkan pada urutan bawah agenda keseharian Anda, tentukan waktu yang pas untuk bercinta. Kemudian, just do it! Mungkin terdengar tidak romantis dan spontan, tapi cara ini ternyata sangat baik untuk bisa ber-quickie sex.

Menghargai

Tunjukkan selalu penghargaan Anda terhadap pasangan. Hal itu tidak hanya membuat Anda merasa lebih baik terhadap diri sendiri, tapi juga memberi dorongan romantis dalam hubungan. Bersama pasangan, Anda akan mengingat kembali masa-masa jatuh cinta dulu di mana saling mengagumi dan menghargai.

Berbagi pekerjaan rumah

Rutinitas pekerjaan rumah bisa menjadi sumber perselisihan. Jadi, berbagilah pekerjaan, siapa melakuan apa dan kapan. Langkah ini mencegah timbulnya rasa sakit hati, salah satu alasan terbesar mengapa wanita tidak mood berhubungan seks.

Ranjang romantis

Ciptakan ranjang dalam tampilan yang terlihat "mengundang" gairah. Caranya, pasang lilin aroma terapi dan gantungkan foto romantis Anda berdua. Singkirkan laptop, televisi, dan berbagai hal yang berhubungan dengan pekerjaan dari ruang tidur.

Jangan diam saja

Suarakan ketidaksetujuan dan ketidaksukaan terhadap tingkah ataupun perkataan pasangan, bisa mencegah berbagai kekecewaan semakin mengemuka. Kalau Anda berhasil melakukannya, kekecewaan masa lalu bisa terkubur dan Anda berdua siap menjelang kehidupan seks lebih baik.

Berdansa

Putar musik favorit dan berdansalah bersama pasangan. Berdansa menggelorakan sistem tubuh manusia yang membuat Anda lebih bahagia. Nyatanya, rasa bahagia memberi dampak sangat positif dalam urusan seks.okezone

Saturday, December 12, 2009

Bisnis Seks Online Booming di Malaysia


Jumlah situs yang menawarkan jasa esek-esek di negeri jiran, Malaysia diperkirakan meningkat drastis. Banyak situs-situs baru bermunculan dan menawarkan gadis-gadis panggilan hingga gigolo.

Surat Kabar Guang Ming Daily, memberitakan, salah satu situs esek-esek tersebut bahkan menawarkan katalog lengkap layanan hingga 1000 orang pekerja seks. Rata-rata para pekerja berusia 17 hingga 35 tahun lengkap dengan foto dan profil para pekerja seks tersebut.

Para pekerja seks yang ditawarkan kebanyakan berasal dari Thailan, China, Hongkong, Taiwan, Singapura, Vietnam, Filipina dan Indonesia. Demikian dilansir AsiaOne, Sabtu (12/12/2009).

Bisnis seks tersebut diduga berlangsung tanpa henti selama 24 jam sehari. Harga yang ditawarkan dalam situs tersebut beragam mulai dari 180 Ringgit Malaysia hingga 2.400 Ringgit Malaysia selama enam jam.

Berdasarkan informasi, titik-titik lokasi transaksi berada di hotel-hotel di wilayah Penang, Kuala Lumpur, Langkawi, Ipoh, Johor Baru dan Kuantan. okezone.com

Menurut keterangan polisi Penang Timur Laut, OCPD Asst Comm Azam Abd Hamid, kepolisian telah mengidentifikasi sejumlah situs-situs yang menawarkan layanan seks di internet. ia menduga situs tersebut dijalankan oleh sindikat lokal.

Friday, December 11, 2009

Empat Etika Berciuman


SELAIN membelai mesra, menu awal bercinta adalah ciuman. Ciuman penuh hasrat siap membawa gairah seks makin membuncah. Pahami etika berciuman agar tujuan Anda bukannya membuat pasangan ilfeel.

Berikut beberapa etika berciuman yang patut Anda ketahui dan praktikkan, seperti dilansir Times of India.

Jaga kebersihan mulut

Tak ada yang memperburuk ciuman selain bau nafas tak sedap. Jadi, pastikan mulut Anda bersih dan higienis dari makanan ataupun tembakau karena terlalu banyak merokok.

"Gosoklah gigi terlebih dahulu sebelum berciuman. Membersihkan gigi juga penting untuk menghilangkan bakteri-bakteri yang ada. Jangan ciuman kalau Anda baru saja makan bahan makanan berbau menyengat, seperti bawang putih, bawang merah, dan sebagainya. Bawa penyegar mulut semprot dan gunakan secara periodik sepanjang hari," papar dokter umum Dr Kamal Bisht.

Terlalu basah justru tidak hot

Ciuman basah niscaya efektif kalau diarahkan untuk aksi seks, tapi itu tidak memberi Anda kebebasan "melahap" wajah pasangan.

"Kekasih saya seorang pencium penuh gairah. Tapi masalahnya, ciumannya terlalu basah. Dia menjilat dagu, leher, dan kening saya dan membuat saya benar-benar kalang kabut," keluh Jatin Sharma (24), mahasiswa bidang manajemen. Jadi, ciuman penuh air liur atau sangat basah tidak diizinkan dalam berciuman.

Perhatikan gerakan lidah

Anda tidak perlu menyumbat mulut pasangan dengan dorongan lidah yang dalam. Rileks dan santai saja. Aturan berciuman untuk lidah mengatakan, biarkan ujung lidah Anda memberikan performa ajaib dengan serangan yang halus dan lembut.

Anda bisa menggunakan lidah untuk mengeksplorasi, bukan menjejalahi tiap celah giginya. "Pelankan gerakan lidah, maka ciuman akan lebih panas dan bergairah," kata Dr Shivi Jaggi.

Jaga keliaran tangan

Saat berciuman, tangan berperan penting dalam meningkatkan gairah hingga siap beraksi lebih lanjut. Tapi, jangan menarik rambut atau pinggangnya dengan maksud tubuhnya lebih dekat pada Anda. Ciuman adalah berbagi kenikmatan, bukan kesakitan.

Jangan terlalu agresif dengan maksud menunjukkan hasrat liar. "Batasi gerakan tangan hanya dengan gerakan sensual dan lembut di lengan, punggung, leher, pinggang, dan rambut pasangan," saran William Cane dalam bukunya "The Art of Kissing Book of Question and Answers." Kompas.com

Tuesday, December 8, 2009

Seks dan High Heels


Sebagian wanita senang dan merasa seksi memakai sepatu hak tinggi (high heels). Tetapi dr. Irsan Lubis, seorang ahli syaraf dari RSU Dr. Pirngadi Medan mengingatkan kaum wanita agar berhati-hati terhadap gejala nyeri pinggang yang ditimbulkan akibat bersepatu hak tinggi.
Nyeri pinggang ini paling banyak terjadi sebagai akibat tubuh yang salah posisi (Mal Position). Semisal, posisi duduk atau posisi berdiri yang salah. Terlalu lama duduk berjam-jam di dalam mobil atau di lantai, berdiri dalam posisi miring atau bertumpu pada satu kaki untuk menyandarkan tubuh ke kiri/kanan atau ke belakang.
"Nyeri pinggang seperti ini biasanya baru diketahui setelah dua minggu dari terjadinya mal potition. Bahkan masyarakat sering mengidentikkan nyeri pinggang dengan gejala penyakit ginjal dan batu karang," ungkap Irsan.
High heels memang memiliki efek buruk yang telah diungkap banyak peneliti di negara maju. Bahkan dunia medis sama sekali tak berpihak pada sepatu hak tinggi ini, karena efeknya bisa menimbulkan kapalan (hammertoe) sampai dengan gejala schizophrenia. Ya, high heels yang notabene telah menjadi passion dari fashion dan gaya kaum hawa kini justru terlihat menyeramkan.
Namun ketakutan dampak buruk dari high heels coba ditepis dengan studi yang dilakukan Dr Maria Cerruto, seorang ahli urology asal Italia yang memberi keyakinan bagi kaum hawa, utamanya pengguna dan penyuka high heels.
Studi yang dilakukannya pada 66 wanita usia 50 tahun ke bawah dan pengguna sepatu berhak dengan sudut 15 derajat dan tinggi 2 inci (5 cm), justru memiliki postur tubuh yang sama baiknya dengan mereka yang lebih suka memakai sepatu bersol rendah dan sedikitnya mereka menunjukkan aktivitas elektrik pada otot dasar panggul.
Pada postur ini membuat otot dasar panggul berada dalam posisi optimal sehingga bisa memperbaiki kekuatan dan kemampuan saat berkontraksi. Sekedar iformasi, otot dasar panggul menjadi komponen penting pada tubuh wanita yang bisa memperbaiki performa dan kepuasan saat bercinta. Otot ini bahkan juga mendukung kinerja organ panggul seperti kandung kemih, otot perut dan kandungan.
Namun patut pula diperhatikan bahwa elastisitas otot dasar panggul akan mengendur dan melemah usai melahirkan dan seiring bertambahnya usia. Tentu saja dibutuhkan latihan rutin untuk kembali menguatkan otot dasar panggul.
"Wanita kerap kali merasa kesulitan melakukan olahraga dengan benar di daerah sekitar otot panggul, dan menggunakan sepatu hak tinggi bisa jadi solusi untuk masalah ini," jelas Dr Cerutto yang mengaku menyenangi bersepatu hak tinggi ini.
Sementara Gill Brook, ahli physiotherapist dari Bradford, menekankan bahwa sepatu stiletto (sepatu hak tinggi dan runcing dengan tinggi lebih dari 5 cm) belumlah dianggap bisa memperbaiki fungsi otot panggul.
"Namun, bagi wanita penggemar high heel, ini adalah penemuan yang menenangkan di balik kenyataan buruk medis yang tak pernah berpihak pada high heel, meski untuk mendukung kekuatan otot pinggul, Anda tetap harus melatih bagian terpenting tubuh wanita itu." Suara Merdeka